An Amazing KOREA
.svg.png)
Korea...
Mendengar kata itu kita pasti akan langsung teringat akan artis cantik dan tampan yang sering wira-wiri dalam film drama cinta yang sangat romantis. Mulai dari Yoon Eun Hye, Song Hye Kyo, Rain, Daniel Henney, Joo Ji Hoon, Bae Yong Jun, Won Bin, dan masih banyak lagi yang lain. Beberapa judul film yang populer di Indonesia antara lain Full House, My Girl, Princess Hours, Endless Love, All About Eve, My Sassy Girl, Coffee Prince. Film-film tersebutlah yang pada awalnya mencuri hati dan perhatian kami. Film drama itu kebanyakan berisi tentang kehidupan sehari-hari yang tidak lepas dari kebudayaan mereka seakan menyihir kita untuk semakin masuk ke dalamnya. Selain itu style pakaian yang mereka gunakan selalu menarik dan up to date semakin membuat kami penasaran terhadap negara ini.
Ciri-ciri dari orang korea adalah saat mereka berbicara dengan orang yang lebih dihormati, mereka tidak menatap mata, melainkan menunduk melihat ke bawah. Dan saat bertemu orang, mereka secara otomatis menundukkan badan. Budaya kesopanan inilah yang sangat kami segani dari negara korea.
Baju Tradisional Korea

HANBOK
Baju tradisional merupakan symbol kebudayaan suatu daerah atau negara. Hanbok, baju tradisional korea yang digunakan saat ini memiliki corak bernuansa confusian warisan dari dinasti Joseon (1392 -1910). Keindahan hanbok terletak pada harmoni dari warna yang tegas dan garis sederhana. Hanbok wanita terdiri dari rok panjang dan jaket, Hanbok Wanita ini disebut chima-jeogori. Dalam bahasa korea, chima berarti rok dan jeogori berarti jaket. Bagian - bagian dari hanbok adalah:
Jeogori
Jeogori merupakan bagian atas dari hanbok. Jeogori untuk pria lebih besar dan simple. Sedangkan jeogori untuk wanita lebih pendek dan memiliki garis tepi sebagai hiasan.
Dongjeong
Adalah kerah putih yang terdapat disepanjang garis leher. Kerah tersebut membuat potongan kerah secara keselirihan menjadi lebih kontras dan harmonis
Otgoreum
Adalah ornamen yang tergantung vertikal pada bagian depan chima
Baerae
Adalah garis terbawah dari lengan jeogori atau magoja (jaket luar). Dengan bentuk garis melingkar yang membentuk kurva, seripa dengan garis yang terdapat pada bagian atap rumah tradisional Korea.
Chima
Adalah bagian luar rok wanita. Ada beberapa bentuk chima: single-layered, double-layered, dan quilted. Pul-chima adalah chima dengan potongan punggung terpisah, sedangkan tong-chima memiliki kelim/pelipit pada bagian punggungnya.
Pola
Pola tradisional hanbok memiliki kombinasi garis anggun dan warna yang menampilkan keindahan dari hanbok tersebut. Bentuk pola hewan, tumbuhan, dan pola alam lainnya ditambahkan pada pinggiran rok, maupun pada bagian luar dari kerah disekitar bahu.
Beoseon
Adalah sepasang kaos kaki. Bentuk dari beoseon sebenarnya
tidak merefleksikan perbedan gender penggunanya, baik pria maupun wanita. Hanya saja beoseon pria memiliki pelipit lurus.
Talk about KoReA
Tahun 1995 adalah tahun yang sangat berarti bagi seluruh rakyat Korea, tahun tersebut merupakan ulang tahun ke 15 kemerdekaan bangsa ini dari penjajahan Jepang. 46 tahun rakyat Korea menderita atas kebiadapan Jepang dan kemerdekaan bukan hanya berarti sekedar terlepas dari penindasan secara pisik tetapi juga secara mental, ideologi dan lain-lain.
Suatu kesempatan untuk memperkenalkan negara ini keseluruh dunia dan memulihkan kebanggaan terhadap Sejarah Korea.
Dalam memperingati kesempatan yang berbahagia(penting) ini, KBS, sebagai suatu badan penyiaran publik yang mewakili Korea dengan bangga menerbitkan buku Sejarah Korea. Buku tersebut ditulis sedemikian rupa hingga dapat dipahami oleh pembaca dari berbagai negara dan dengan disain yang dapat diterima, jujur dan objektif.
Korea adalah negara kebanggaan dengan tradisi dan budayanya yang unik dan mempunyai sejarah lebih dari 5000 tahun. Hasil beberapa penelitian memperlihatkan banyak masyarakat internasional yang tidak memahami sejarah Korea dengan benar dan informasi tentang sejarah tersebut masih relatif langka. Tujuan dari buku ini adalah untuk menaggulangi hal tersebut hingga sejarah Korea dapat dipahami dengan baik.
Buku tersebut berisikan tinjuan sejarah Korea secara luas dan menyeluruh dari zaman purbakala sampai sekarang dan diterbitkan melalui kerja sama KBS dan Institut Nasional Pendidikan Internasional Dan Pembangunan Departemen Pendidikan Korea. Diharapkan para pembaca dapat memahami penyajian sejarah Korea dengan mudah dan objektif. Kita berharap semoga buku sejarah tersebut dapat menjadi pedoman yang berguna untuk para sahabat kita dari berbagai pelosok dunia yang ingin lebih banyak tahu tentang “ Negeri pagi yang damai ini”.
Terimakasih.
Just another WordPress.com weblog
The Snow Queen

Guys, ada serial baru yang akan segera tayang bulan November ini di korea… Judulnya “Snow Queen” (Noon eui Yeo Wang), dengan pemeran utama Hyun Bin (My Name Is Kim Sam Soon, A Millionaire’s First Love) dan Seong Yu Ri (One Fine Day). Selain itu, Im Joo Hwan (A Love To Kill), Kim Hak Jin, dan Kim Tae Hyeon (Since We Met, Blue Sparrow) juga akan meramaikan serial yang sudah merampungkan syuting awalnya di New Zealand ini. yak yuk, serial ini bener2 yahud!! Lee Hyung Min yang memproduseri dan menyutradarai I’m Sorry I Love You (MISA) adalah produser serial ini. Kemudian penulis naskahnya adalah duo Kim Eun Hee dan Yoon Eun Kyung yang terlibat dalam penulisan Winter Sonata. Bisa dipastikan guys, drama ini akan mempunyai cerita mellodrama yang kuat dan menguras air mata…
‘The Snow Queen’, nama yang diambil dari novel karya pengarang cerita terkenal Andersen, merupakan suatu melodrama baru yang mengisahkan tentang kisah cinta antara seorang petinju miskin (sebenernya si jenius matematika) dan wanita kaya yang menderita suatu penyakit.
Aktris berbakat Seong Yu-Ri (25) yang bermain sebagai gadis sentimental dalam One Fine Day bersama Gong Yoo, akan berperan sebagai Bo-Ra, cewek tajir yang selalu menutup diri setelah mengalami perjuangan panjang melawan suatu penyakit. Karakter Bo-Ra sangatlah sinis dan arogan bak es yang membeku (secara judul nya snow queen…), namun pada akhirnya dia jatuh cinta sama seorang petinju dropout SMA bernama Han Tae-Ung yang diperankan oleh Hyun Bin (24). Padahal Tae-Ung ini hanyalah seorang cowok tak berduit yang tinggal di gymnasium boxing. Karena butuh duit, ia pun akhirnya menjadi bodyguard pribadi Bo-Ra. Hyeong Min, sutradaranya mangatakan kalo Hyun Bin cocok untuk peran itu karena bisa menunjukkan sifat polos dan pemberontak.
Tae Ung n Bora sebenernya udah ketemu sejak jaman Tae Ung SMA. Kala SMA, Tae Ung merupakan seorang jenius matematika, yang punya temen deket seorang jenius juga. Yang berbeda adalah temennya ini ambisius dan sulit menerima kekalahan.
Nah, tatkala ada kompetisi internasional, Tae Ung menjadi juaranya. Si sahabatnya sangat shock karena kalah. Gara-gara itu pula, saking stressnya, ia tertabrak mobil. Tae Ung pun terus menyalahkan dirinya atas kematian sahabatnya itu hingga ia keluar dari sekolah dan melarikan diri dari rumah.
Setelah bertahun-tahun lari, dan ia akhirnya menjadi petinju miskin, ia bertemu kebali dengan Bora, gadis cilik dari masa lalunya yang telah dewasa dan menjadi cantik jelita. Cinta diantara keduanya pun tak terelakkan. Namun demikian, keadaan semakin rumit karena ternyata Bora adalah adik dari sahabat SMA nya yang telah meninggal. Ayah Bora tentu saja gak ngijinin mereka berdua. Di satu sisi, kondisi tubuh BoRa semakin parah.
Mampukah cinta mereka bertahan??
tonton aje deh.. bagus!!
-RandjaY- edited by SipoEth
http://ikorlov.com
SINEMA KOREA

ACAY ACAY FIGHTING!
18 Pakem Film Korea
Berikut pakem-pakem dalam film lepas maupun drama Korea:
Sangat menghormati orang-tua, dalam artian tidak mau melawan orang-tua, meski kadang orang-tua bersikap salah. Drama seri ataupun film Korea adalah citra dari budaya Korea itu sendiri, budaya Timur yang masih berpegang teguh pada etika dan kesopan-santunan. Tidak seperti dalam film ataupun sinetron Indonesia yang sering mempertontonkan anak-anak yang durhaka, membangkang, tidak punya sopan santun, selalu bersitegang urat leher dengan orang tua, film Korea jauh dari semua hal-hal buruk itu. Bisa dipastikan Anda tidak akan menjumpai adegan tersebut, meski Anda sudah memelototi banyak fim dan drama Korea.
Kebanyakan mempunyai kisah tumit sepatu patah. Itu dijumpai dalam drama seri Miss Kim’s Million Dollar Quest (film yang mengantongi predikat The Best Korean Drama 2006), Love to Kill, Princess Hours, Full House.
Lomba lari. Ini selalu digambarkan saat dua orang laki-laki menyukai wanita yang sama.Jika masing-masing pihak merasa yang paling berhak mendapatkan wanita yang sama, untuk memastikan siapa yang paling berhak memenangkan cinta si wanita, para lelaki tadi akan mengadakan lomba lari. Lomba tadi hanya diketahui dan diikuti oleh mereka berdua saja.Biasanya mereka menghormati komitmen, siapa yang kalah secara sportif mengundurkan diri dari kancah perebutan mengejar wanita idaman. Dengan catatan hasil lomba tadi menjadi tidak berarti, jika si wanita akhirnya menetapkan pilihan pada pihak yang kalah.Adegan ini dapat dijumpai antara lain dalam film seri: Miss Kim’s Million Dollar Quest, Wonderfull Life, kemudian dalam drama Almost Love.
Dalam film Korea juga kerap dijumpai adegan yang menganggap sakral sebuah benda kenangan. Karenanya mereka kerap menanam benda tersebut. Misalnya dalam film seri Princess Hours, yang ditanam adalah 2 tiket kereta api yang menandai perjumpaan pertama sang pangeran dengan cinta pertamanya di ruang tunggu stasiun kereta. Kemudian dalam film lepas Almost Love yang menjadi benda kenangan adalah kelereng dan mainan lonceng yang berbunyi jika tertiup angin. Yang masih lekat dalam ingatan adalah film komedi My Sassy Girl yang juga mempunyai benda kenangan (surat-surat cinta) yang ditanam di bukit yang ditandai dengan pohon beringin.
Mabuk-mabukan dengan minum-minum arak, minuman tradisional khas orang Korea.Jika seseorang sedang menghadapi masalah, baik itu masalah keluarga, cinta, pekerjaan, jalan terbaik untuk melarikan diri sementara dari persoalan yang menyita pikiran adalah minum arak. Hampir di setiap film Korea adegan mabuk-mabukan ini dijumpai.
Tak perlu cinta pada pandangan pertama atau tak harus hidup bersama dengan orang yang dicintai.Karena cinta dapat ditumbuhkan seiring dengan berjalannya waktu. Kebersamaan mampu mengikat, menyatukan rasa, dan akhirnya menimbulkan rasa cinta mendalam dan saling bergantung satu sama lain. Ini terlihat jelas dalam film seri Full House, Miss.Kim’s Million Dollar Quest, Summer Scent, Love to Kill, dan film lepas My Little Bride, juga di film Marrying with Mafia.
Para tokohnya digambarkan tidak “jaim” alias jaga image. Mereka bersikap apa adanya, tanpa ada kesan dibuat-buat.Seperti Song Hye-Kyo yang memerankan Han Ji-eun dengan cueknya memuntahkan isi makanan ke Rain yang memerankan Li Yeong-jae, karena kekenyangan. Padahal Li Yeong-jae adalah aktor besar yang sangat parlente. Dalam film Princess Hours, kita akan tersenyum geli sekaligus jijik saat mengetahui Putri Scen-jing ternyata mempunyai iler yang banyak, bahkan membasahi punggung Pangeran Li-Xin, padahal mereka baru tidur bersama untuk pertama kalinya.
Baru berani mengungkapkan isi hati saat mereka dalam keadaan mabuk akibat minum arak.
Tak bakal ada adegan peluk suka-suka atau cium sana-cium sini dalam film seri Korea. Sutradara Korea memang terkenal irit dan pelit dalam menampilkan adegan pelukan dan ciuman di film besutannya. Makanya drama seri Korea dijamin aman untuk ditonton oleh anak-anak sekalipun, dan orang-tua tidak perlu rikuh jika harus “nonton bareng” dengan anak-anak mereka.Tak seperti kebanyakan sinetron dan film Indonesia yang banyak tidak mempunyai jati diri, menjadi kebarat-baratan, mudah sekali menjumpai adegan pelukan dan ciuman yang kadang tidak perlu, film seri Korea masih menjaga kultur Timur. Sebagai orang Indonesia yang juga orang Timur, saya bangga menonton film Korea. Kalaupun ada adegan ciuman, itu bisa dipastikan bukan ciuman hot ala Perancis, tetapi hanya ciuman khas Korea, hanya saling menempelkan bibir, tetapi kesannya lebih menggoda dan bahkan bikin penasaran.
Orang Korea dalam filmnya digambarkan sering ngobrol saat mulut mereka penuh berisi makanan. Kadangkala makanan tersebut muncrat ke arah lawan bicara. Sepertinya dalam budaya Korea, hal tersebut tidak dianggap tabu, atau suatu hal yang tidak sopan dan memalukan.
Orang Korea juga digambarkan sudah mempunyai tingkat kesejahteraan hidup yang tinggi dengan mengapresiasi seni dalam keseharian mereka. Mudah menjumpai para pelakon film Korea menonton teater, tari, memainkan alat musik terutama piano.
Kalau berjanji untuk bertemu di sebuah tempat, sering gagal karena satu dan lain hal — misalnya kereta yang terlambat, jalanan yang macet dan lain sebagainya. Atau hanya karena “selisih” jalan (Wonderful Life, My Sassy Girl).
Penyakit yang sering muncul dalam kisah film Korea adalah lupa ingatan dan leukimia (Winter’s Sonata, Summer Scent, Wonderful Life, Sangdoo Let’s Go to School).
Film Korea sering memiliki lebih dari satu judul (jika ditayangkan di negara yang berbeda). Misalnya Winter Sonata atau Winter Ballad. Atau Stairway to Heaven juga punya judul lain: Stairway of Heaven dan Stairly Way to Heaven.
Sutradara Korea sepertinya tidak mengganggap penting judul film — bahkan terkadang asal (Buggy Jumping of Their Own, Miss Kim’s One Million Dollar Quest, Beast and the beauty, Spring bears love, Sangdoo Let’s Go to School).
Pemainnya sering berbicara sendiri dengan benda-benda tertentu, misalnya dengan pusara, pantai, foto, boneka.
Menyanyi di karaoke untuk merayakan keberhasilan sepertinya sudah menjadi adegan wajib dalam film Korea.
Ibu yang tiba-tiba pingsan mendengar kabar tentang anaknya mendominasi adegan dalam film Korea.
http://koreakaja.wordpress.com/category/music/
ELVI SUSANTI
Dolsot Bibim Bap (Nasi Campur Korea)

Nah yang satu ini kita akan membahas tentang sesuatu yang paling menggugah selera dan membuat kita menelan ludah walau hanya dengan melihat gambarnya saja hehehe...yaitu.. nasi campur korea yang terkenal di korea selain kimchi...
Untuk yang sering nonton serial Korea, pasti deh sering melihat aktor atau aktrisnya makan nasi campur korea, yang isinya sayur2xan ditambah sambal korea, trus diaduk2x, jadi satu.
Ternyata nasi campur korea ini rasanya enak & menyehatkan.
Dolsot Bibim Bap ini, seharusnya dimasak di mangkuk batu, berhubung ga punya mangkuk batu, saya menggunakan mangkuk sapo. Jadi ingat pribahasa tak ada rotan, akarpun jadi...hehehe.
Sayur2xnya pun dapat disesuaikan dengan sayur2xan yang tersedia dirumah.
Sumber : CWS Detikfood
Berikut bahan2 yang kamu perluin buat bikin nasi campur ini, cobain deh...!
Ingredients:
30 g zucchini iris tipis
30 g Chinese Bellflower
30 g tauge kedelai
30 g bayam Inggris
30 g bracken/pakis
30 g daging sapi cincang mentah
1 kuning telur ayam mentah
1/4 lembar nori
30 g lobak (mu), iris tipis
1 lembar lettuce
Minyak sayur
Kecap
Daun Bawang
Bawang Putih
Garam wijen
Merica Bubuk
Minyak wijen
Gula Pasir
Sambal (gochujang)
Directions:
1. Masak zucchini dalam wajan panas, bumbui dengan garam, garam wijen, bawang putih dan minyak wijen, aduk rata.
2. Masak lobak dengan bawang putih, gula dan garam.
3. Bersihkan bayam Inggris dan tauge, Blansir. Bumbui dengan daun bawang bawang, garam wijen, garam dan minyak wijen.
4. Iris kecil akar bellflower, rebus sebentar. Masak dalam wajan panas dengan garam wijen, garam, bawang puti, garam dan minyak wijen.
5. Rendam bracken, potong-potong. Masak dalam wajan panas dengan daun bawang, kecap, garam wijen, merica dna minyak wijen. Tambahkan sedikit air, masak hingga empuk.
6. Pilih daging sapi yang empuk, iris tipis atau cincang agak kasar. Bumbui dengan kecap, gula pasir dan minyak wije. Masak dalam wajan panas hingga matang.
7. Panggang nori, potong halus. Kupas chestnut, iris kecil.
8. Taruh nasi dalam mangkuk batu. Susun semua bahan di atasnya hingga cantik dan rapi. Beri sedikit sambal dan kaldu sapi. Panaskan hingga panas sekali.
9. Aduk rata dan nikmati.